NANROLE, Demokrasi Maluku : Danrem 151 Binaiya,Kodam XVI Pattimura Brigjen Arnold A.P. Ritiauw meresmikan Jembatan Gantung NKRI 4 Waepai, Desa Waelikut Kecamatan Waesama, Kabupaten Buru Selatan, Jumat (7/01/2022).
Jembatan sepanjang 90 meter di atas Sungai Waepai ini sendiri, menghubungkan dua Desa yakni Waelikut dan Waemasing, Kecamatan Waesama, Kabupaten Bursel.
ee
Jembatan ini merupakan, program unggulan Korem 151 Binaya bersama lembaga sukarelawan Vertical Rescue Indonesia (VRI).
Meski tidak sempurna menurut Danrem, karena bukan Jembatan parmanena. Namun minimal sudah dapat membantu masyarakat dalam melakukan aktivitas baik ekonomi maupun pendidikan.
“Saya selalu menekankan tiga aspek saat peresmian Jembatan yakni sebagai sarana penghubung tingkat pendidikan, ekonomi dan sebagai sarana wisata,” katanya.
“Jembatan ini, juga bisa menjadi tempat wisata bagi masyarakat ditengah-tengah pandemi Covid-19. Selain itu Jembatan ini, juga dapat dijadikan lokasi belajar bagi anak-anak,”.
Dalam kesempatan itu Danrem, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu TNI dalam menyelesaikan jembatan gantung NKRI 4.
Ditambahkan Danrem, sejauh ini pihaknya telah membangun empat unit Jembatan di Maluku dan di Buru Selatan sendiri adalah Jembatan ketiga. Empat Jembatan ini bertujuan sama yakni mengatasi kesulitan masyarakat.
Sehingga masyarakat harus ingat bahwa Negara, TNI dan Polri akan selalu hadir ditengah-tengah masyarakat sehingga tidak perlu khawatir sepanjang kita dapat berbuat bagi masyarakat.
Selain Jembatan Gantung Air Waelpai, Korem 151 Binaya akan membangun dua Jembatan yakni Jembatan Air Nala dan Air Poli, Kecamatan Waesama.
Danrem juga berharap, warga dapat merawat dan menjaga jembatan yang sudah di bangun agar penggunaannya bermanfaat dalam jangka waktu lama.
Sementara Asisten III, Hi. Hasim Tuarita yang mewakili Bupati Buru Selatan, Hj. Safitri Malik Soulisa mengapresiasi upaya yang dilakukan pihak TNI yang telah membangun Jembatan untuk mempermuda akses masyarakat di Kecamatan Waesama.
“Saya mewakili ibu bupati dan seluruh staf Pemerintah daerah Kabupaten Bursel menyampaikan ribuan terima kasih, serta mengapresiasi langkah TNI dalam membangun Jembatan bagi masyarakat,” tuturnya.
Diakuinya, kemungkinan Jembatan Gantung seperti ini masih akan dibangun pihak TNI dalam hal ini Korem 151 Binaya di Kecamatan Waesama.
Namun dengan telah diresmikannya Jembatan NKRI 4 ini dipastikan, akan mempermuda akses Desa masyarakat Kecamatan Waesama.
Sementara terpisah Masyarakat Kecamatan Waesama Tahir Mahu mengucapkan terimah kasih kepada jajaran TNI atas Izin Allah SWT terpanggil untuk membangun jembatan Layang yang menghubungkan Desa Waelikut dan Desa Waemasing.
Ucapan terimah kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati, Ibu Hj Safitri dan Pak Gerson sukses rampungkan 100 hari kerja di Kecamatan Kami” Tutur Tahir Mahu(AK)