Ambon, Demokrasi Maluku : Selepas memberikan penguatan kepada seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) melalui sambungam Teleconference, Inspektur Wilayah II, Icon Siregar bersama Tim Auditor Inspektorat Jenderal didampingi Kepala Divisi Aministrasi, Agung Rektono Seto, Kepala Divisi Imigrasi, M. Yani Firdaus, Plt. Kepala Divisi Pemasyarakatan, Syaiful Sahri, dan Kepala Bagian Pelaporan dan Humas, Abdul Malik Wagola, melakukan Inspeksi Mendadak (SIDAK) kebeberapa UPT Pemasyarakatan di Kota Ambon. Selasa, (14/9).
Sidak yang dipimpin langsung oleh Inspektur Wilayah II, Icon Siregar merupakan salah-satu bentuk pemantauan langsung terkait kesiapan dan pencegahan terkait keamanan dan ketertiban. UPT yang menjadi perlabuan awal dari kunjungan tersebut adalah Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas III Ambon, Rumah Tahanan Kelas IIA Ambon, dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Ambon.
Dalam arahannya Icon menegaskan terkait kedisiplinan, serta tanggung jawab atas tugas dan fungsi (Tusi) masing-masing pegawai. “Kepada para pejabat struktural yang memegang tanggung jawab agar selalu mengingat dan terus memantau setiap titik rawan dan berpotensi tinggi dalam keamanan dan ketertiban utamanya terkait Bahan Makanan (Bama) yang menjadi hak Warga Binaan, Instalasi listrik, Ruangan Bimbingan Kerja (Bimker) yg mengandung listrik dan bahan bakar untuk menjadi perhatian khusus”tegasnya.
Tak hanya memberikan penegasan terkait Kamtib, Icon juga mengapresiasi Jajaran Pemasyarakatan di Maluku yang telah bekerja dengan giat, sehingga untuk kebersihan dan penataannya telah cukup baik dan perlu untuk dipertahankan serta berpotensi untuk ditingkatkan.
Lebih lanjut, Icon meminta Kalapas yang juga menjabat sebagai Plt. Kadiv PAS, untuk melakukan perbaikan terhadap infrakstruktur yang perlu dibenahi. Serta bina kerjasama dan konsultasikan dengan pemadam kebakaran bagaimana penangan jika ada terjadi hal yang tidak diinginkan.
“Perubahan itu penting, kepada Struktural jangan bebankan semua kepada Kepala Kantor. Petugas Bama ingat pakai masker dan perketat protokol kesehatan, Kualitas dan quantity dijaga. Juga kepada para penanggungg jawab dimasing-masing bagian untuk terus sigap dan selalu tanggap terhadap keadaan darurat, karena tidak selamanya kita aman. Nomor darurat disiapkan dari Kantor polisi, Pemadam Kebakaran, dan semua yg dianggap penting” tutup Icon. (Humas-KEMENKUMHAM MALUKU)