Ambon, Demokrasi Maluku ; Sebanyak 2.279 siswa dari jenjang Taman Kanak-Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) hingga tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Ambon tambil bagian dalam peluncuran awal program makan gratis yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia ,” ungkapnya pada Senin, 6 Januari 2025, demikian keterangan yang disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kota Ambon,Ferdinan Tasso
Program nasional ini merupakan hasil sinergi antara Badan Gizi Nasional dan Tentara Nasional Indonesia (TNI), dengan tujuan utama meningkatkan kesehatan dan kecukupan gizi bagi anak-anak usia sekolah.
Di wilayah Ambon, dua titik dapur umum telah disiapkan untuk mendukung kegiatan tersebut, masing-masing berlokasi di Desa Waiheru (Kecamatan Baguala) dan Desa Hative Besar (Kecamatan Teluk Ambon).
Kepala Dinas Pendidikan Kota Ambon, Ferdinan Tasso, menjelaskan bahwa program ini menyasar 14 sekolah yang terdiri dari 5 TK, 6 SD, dan 3 MTS/SMP.
Berikut rincian sekolah dan jumlah peserta:
TK (5 sekolah): TK Almansuro (30 siswa), TK Kartika (35), MIT Mutiara Bangsa (151), TK Imam Asy-Safi’i (15), dan TK Nurul Hijrah (29).
SD (6 sekolah, total 1.338 siswa): MIN 2 Ambon (529), SD Inpres 54 Nania (141), SD Kristen 2 Hunuth (121), SD Inpres 28 Nania (227), SD Inpres 55 Nania, dan SD Kristen Nania (125).
MTS/SMP (3 sekolah, total 681 siswa): SMP Negeri 24 Ambon (177), SMP Negeri 16 Ambon (158), dan MTS Al Muhajirin (346).
Menurut Tasso, pelaksanaan kegiatan difokuskan pada wilayah Desa Waiheru, Nania, dan Hunuth, dengan dukungan penuh dari personel TNI. Penyiapan dan penyajian makanan dilakukan secara higienis dan dengan tata cara yang rapi.
“Menu yang diberikan terdiri dari nasi, sayur, ikan, dan tahu. Nantinya, jenis makanan akan terus divariasikan agar anak-anak tidak bosan dan tetap bersemangat menyambut sesi makan bersama,” ujar Tasso saat dikonfirmasi.
Ia menambahkan bahwa setiap sesi makan diawali dengan doa bersama, dilanjutkan makan bersama secara tertib, dan diakhiri dengan ucapan terima kasih—sebagai bagian dari pembentukan karakter dan kebiasaan hidup sehat.
Pemerintah Kota Ambon, kata Tasso, memberikan dukungan penuh terhadap program ini sebagai langkah konkret dalam meningkatkan kualitas gizi anak-anak usia sekolah.(*)