Namlea, Demokrasi Maluku Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Buru Daerah Pemilihan (Dapil) III asal partai Golongan Karya (Golkar), Iksan Tinggapy, SH menggelar reses pada penutupan masa sidang II tahun 2021 berlangsung di Desa Waelihang, Kecamkatan Waplau Kabupaten Buru Jumat (9/7 2021)
Pelaksanaannya Hikmad, masyarakat cukup antusias, ratusan warga hadir dalam kegiatan tersebut. Adapun yang hadir antara lain : tokoh Agama, Adat, tokoh Masyarakat, Kades- Kades, OKP, LSM, Ibu Alhidayah dan sejumlah organisasi lain di kecamatan itu.
Mereka menyambut baik kehadiran Tinggapy, karena harapan-harapan mereka, selama ini, bisa tersalur. Apa yang menjadi aspirasi dan diharapkan dapat disampaikan oleh Tinggapy.
Baik itu Inprastruktur dan kebutuhan lain di kecamatan Waplau.
Tinggapy yang juga asal fraksi Golkar saat membuka materi reses mengatakan, “hari ini merupakan tugas Beta (saya) untuk memilih Desa Waelihang sebagi tempat reses, karena Dapil pemilihan saya di Kecamatan Waplau, kiranya dalam kegaitan ini ibu dan bapak bapak dapat memasukkan aspirasinya , apa yang dibutuhkan di kecamatan ini untuk selajutnya aspirasinya dapat dilakukan pembahasan nanti di Lembaga Kami,” ujarnya.
Kata Tinggapy, Reses ini adalah bagian dari pelaksanaan fungsi DPRD pada setiap penutupan masa sidang, olehnya pelaksanaan reses ini diharapkan ada proposal dan saran serta kritikan kami dalam menjalangkan fungsi pengawasan.
Sebelum acara berakhir Tinggapy katakan” diharapkan masyarakat di Kecamatan Kecamatan Buru dan pada umumnya masyarakat Kabupaten Buru, agar dapat mematuhi protokol pada masa Pademi Covid-19 dan dapat mendukung Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan tersebut pada hari Senin 12 Juli 2021 di Kabupaten Buru”.
Sementara itu Warga Desa Waelihang dan sekitarnya mengusulkan Iksan tinggapy, agar pembangunan jalan lingkar desa, Talud penahan Sungai dan Drainase, Sumur Boor di Mesjid Desa Waelihang .
“Kiranya pak Dewan dapat memperjuangkan di DPRD,” ujar salah satu warga mewakili warga lainnya.
Dalam res acara, ibu-ibu majelis Alhidaya juga mengangkat dan berharap agar Tinnggapy dapat memperjuangkan kebutuhan mereka yakni ; membangunan Mushola dan tempat Pengajian Al Quran (TPQ), karena baik anak-anak maupun ibu membutuhkannya. (Adam Kiat).
