Namlea, – Demokrasi Maluku : Jhon Lehalima anggota DPRD Kabupaten Buru asal Partai Nasdem secara tegas membantah bahwa dirinya membawa kabur inventaris DPRD Buru berupa sebuah Televisi layar lebar yang disimpan di ruang Fraksi Bupolo.
Lehalima mengemukakan, “hal itu tidak benar, bahkan isu tersebut, sengaja dibuat, seolah-olah saya melakukan perbuatan kriminal,”
Kata Jhon, Yang Terjadi Adalah, “luapan kejengkelan Saya Dan Emosi Terhadap Ketua DPRD M.Rum.Soplestuny Dan Sekwan, KARENA TIDAK mengakomodir APA Yang Menjadi keinginan Saya padahal, Program ATAU activities tersebut ADA, Dan tercantum hearts pos Anggaran. Dan Telah diakomodir hearts APBD 2021,” tegasnya.
Kata Jhon pula, setiap anggota, punya anggaran perjalanan dinas, hanya tinggal disesuaikan dengan waktu dan agenda perjalanan.
Agenda saya yaitu: perjalanan dalam rangka Rapat Kordinasi Wilayah (Rakorwil) Partai Nasdem tertanggal 7 hingga 8 Juni 2021 di Ambon, sekaligus perjalanan dalam konsultasi terkait pemilihan serempak Kades di Kabupaten Buru” Imbuhnya.
Namun Kata Jhon, saat meminta anggaran untuk konsultasi tidak diberikan, sementara bendahara Sekwan baru mencairkan uang dari Kas Daerah yang bernilai ratusan juta rupiah, ini namanya dugaan persengkokolan , tutur Lehalima.
Atas nama DPRD, kami minta kepada Bupati Kabupaten Buru, dapat melihat kinerja Sekwan, agar dapat memperhatikan apa saja yang menjadi hak 25 anggota DPRD,” Tegas Lehalima.
Dicontohkan, anggaran makan minum anggota DPRD tahun 2020-2021 dalam satu tahun mencakup 2 Miliar, namun setiap hari kerja Sekwan tidak menyediakan sarapan pagi dan siang, bahkan Air Aqua, Tisu, kopi, gula selama ini tidak tersedia di fraksi-fraksi, kata dia kesal
Yang patut dipertanyakan, dikemanakan dana-dana tersebut. dimanakah uang miliaran rupiah digunakan untuk apa,” Tanya Jhon pula.
Demi menyalamatkan uang negara di lembaga DPRD. ” Saya minta kepada penegak hukum dan perangkatnya untuk dapat mengatasi permasalahan ini”.
BPK atau Auditor dari lembaga khusus mengaudit uang makan minum yang tersedia di DPRD Kabupaten Buru.
Sebelum diaudit atau sampai ke penegak hukum, Ketua Komisi I, Maser Salasiwa, diminta mengundang Sekwan, Kasubag Keuangan bersama Bendahara untuk rapat terkait trasparasi keuangan di Sekretariat DPRD, ” Harap Lehalima.( Adam Kiat)