Dibuka Kadis Pendidikan Bursel
Namrole, Demokrasi Maluku : Sebanyak 107 SD dari Dewan Guru yang berada di wilayah 6 Kecamatan yakni, Kecamatan Namrole, Waesama, Ambalau, Leksula, Fenafafan dan Kecamatan Kapala Madan yang berada di Kabupaten Buru Selatan (Bursel) mengikuti kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis raport dan inplementasi perencanaan berbasis data.
Acara ini resmi dibuka Kadis pendidikan Kabupaten Bursel, M. Ali Soulisa,S.Sos,M.Si. kegiatan tersebut berlangsung di penginapan Denis Namrole, Ibukota Kabupaten Buru Selatan Jumat Sore (9/12/2022).
Kadis Pendidikan Bursel saat membuka kegiatan sosialisasi dalam sambutan mengatakan, Undang- undang nomor 20 tahun 2003 tentang sitim pendidikan nasional berbunyi, seluruh komponen pendidikan saling terkait secara terpadu untuk mencapai tujuan pendidikan yakni, mengembangkan kemampuan dan meningkatkan mutu.
Soulisa menambahkan, mutu satuan pendidikan dinilai berdasarkan hasil belajar siswa yang mendasar yakni, Literasi, Numerasi dan karakter serta kualitas proses belajar mengajar dan iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran.
Sementara Program Sekolah Penggerak (PSP) Kata Kadis Pendidikan, adalah katalis untuk mewujudkan visi pendidikan sekolah yang berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik untuk dapat muwujudkan profil belajar Pancasila diawali dengan SDM yang unggul” Ujar Soulisa.
Ditambahkan, terkait dengan data pokok pendidikan (Dapodik) kata Kadis, adalah salah satu sistim pendataan yang dikelola oleh direktorat jendal pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah yang memuat data satuan pendidikan.
Mengakhiri sambutan diharapkan dapat mempergunakan dana sertifikasi dengan baik, sehingga terhidar dari hukum.
Selanjutnya, kepada dewan guru yang berada di kabupaten untuk tahun ajaran baru dan selanjutnya semua dapat meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan agar dapat meraih sekolah yang berbasis sekolah unggulan/ Model.
Kadis pendidikan juga berharap, kepada seluruh peserta sosialisasi yang diikuti dewan guru untuk tahun berikutnya,harus punya sekolah unggulan dan siap berkompetensi dengan sekolah lain yang ada di Provinsi Maluku dengan satu harapan dapat meningkatkan mutu dan kualitas pembelajaran pada setiap sekolah,”.
Hadir dalam kegiatan ini selain Kadis Pendidikan, M. Ali Soulisa juga hadir, Doktor Vera Leimena, SPd.M.Pd (Narasumber) dari Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Maluku, Para Kabid, Seksi, Kepala UPTD pendidikan di Enam Kecamatan dan sejumlah undangan lainnya. (Adam Kiat)