Benhur Minta Masyarakat Cerdas & Bijak Memilih Gubernur Periode 2025-2030

Politik32 views

Ambon, Demokrasi Maluku : Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Maluku, Benhur George Watubun mengajak masyarakat di Ohoi Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) untuk bijak dalam memilih pemimpin di Maluku lima tahun kedepan.

Artinya, pemimpin yang mampu mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh rakyat. Pemimpin yang bertekad membuat perubahan didaerah yang dipimpinnya.

http://demokrasimaluku.com/wp-content/uploads/2024/08/20240817_081242-6.jpg

“Bukan pemimpin yang hari ini ngomong lain, besok bikin lain,” kata Benhur saat menyampaikan orasi politik pada kampanye calon Gubernur, Jefri Apolly Rahawarin (JAR) di Ohoi Langgur, Selasa (12/11/2024) malam.

Menurutnya, ada pemimpin yang pernah menjanjikan akan memindahkan Ibukota Provinsi Maluku ke Makariki, Pulau Seram.

Setelah sekian tahun berlalu dan janji itu belum ditepati, yang bersangkutan kembali menjanjikan akan memekarkan Tenggara Raya sebagai satu provinsi baru di Indonesia.

“Itu janji tapi tidak ada wujud sedikitpun. Lalu kemarin datang ke Malra dan berjanji memekarkan provisi Maluku Tenggara Raya. Rakyat harus cerdas,” ingatnya

Wakil Ketua Tim Pemenangan Paslon JAR-AMK itu menyatakan, untuk menghadirkan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Maluku, maka paslon JAR-AMK adalah pilihan yang tepat.

Pasalnya, paslon dengan jargon Beta Janji Beta Jaga ini memiliki tekad dan niat tulus untuk membuat perubahan di Maluku.

“Dan kami di PDI Perjuangan, NasDem dan Hanura mengusung JAR-AMK di Pilkada Maluku bukan untuk kepentingan kita, tapi akan kami persembahkan untuk seluruh rakyat Maluku,” ujar Benhur

Benhur juga mengisahkan bahwa PDI Perjuangan, NasDem dan Hanura pernah mengawal dan berjuang untuk memenangkan Gubernur Maluku periode kemarin di Pilgub.

“Ibaratnya kita bikin satu kebun. Tapi hasilnya bos makan sendiri, rakyat dapat sedikit,” sentil Benhur

Pada prinsipnya, dengan kepemimpinan kemarin, kengangguran di Maluku semakin meningkat, kemiskinan semakin nyata dan kemiskinan ekstrim semakin kuat dimaba-mana termasuk di wilayah Tenggara.

“Ini akibat kue pembangunan yang tidak merata. Dan saya pastikan JAR-AMK akan melakukan perubahan dan mengeluarkan Maluku dari jeritan rakyat tersebut,” tukasnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *