Nakertrans Maluku Terus Galakan Sosialisasi Turunkan Angka Kecelakaan Kerja

Ambon29 views

Ambon, Demokrasi Maluku : Dinas Tenaga Kerja Propinsi Maluku
terus menggalakan upaya menekan /menurunkan angka kecelakaan kerja di provinsi Maluku lewat sosialisasi maupun himbauan lewat liflet, pamflet dan lain sebagainya, hal ini disampaikan Kepala, Dinas Tenaga Kerja dan Trsnsmigrasi Provinsi Maluku M Rizal Latuconsina, SE, M.Si diruang kerjanya (18/01/2024).

Dalam rangka itu maka dilakukan pencanangan bulan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3 ) oleh Sekda Provinsi Maluku Senin (16/01/24), katanya.

http://demokrasimaluku.com/wp-content/uploads/2024/08/20240817_081242-6.jpg

Terkait K3, sosialisasi terus dilakukan ke perusahaan- perusahaan, agar menjaga kondisi kerja dengan sebaik baiknya, sehingga tidak terjadi bahkan menghindari kecelakaan kerja.

Terkait dengan itu, Dinas Tenaga Kerja propinsi Maluku terus menerus melakukan sosialisasi dimana hal itu dilakukan dengan melibatkan pengawas tenaga kerja yang ada di dinas.

Tujuannya, terus menerus membina juga melakukan pengecekan perawatan kerja dan lainnya juga sumber daya manusia, yang merupakan hal terpenting di suatu perusahaan.

Itulah yang dinas harapkan, agar apa yang kita buat dapat tercipta zero (0) kecelakaan kerja dalam artian tidak ada kecelakaan kerja sama sekali.

Lanjutnya sesuai amanah dari undang undang keselamatan kerja yang pencanangannya dilakukan pa Sekda, Sadli Ie kemarin, masih terus berlanjut, puncaknya pada tanggal (12/02/24) yang Insya Allah akan dilaksanakan di Ambon City Center (ACC) Passo, dengan melibatkan perusahaan perusahaan kecil, menengah dan besar.

Intinya nafas dari K3 itu adalah untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja dicontohkan. Seandainya disuatu perusahaan karyawan semuanya baik kerja sesuai aturan maka itu berimbas pada peningkatan produktivitas.

Itulah yang kami inginkan, saat ditanya di tahun 2023 sampai hari ini, kecelakaan kerja yang terjadi di Propinsi Maluku masuk kategori apa .

Latuconsina katakan, “kalau untuk hal itu kami bersyukur, Maluku angka kecelakaannya masih sangat kecil dalam hal ini baik.

Seandainya terjadi kecelakaan kerja, perusahaan melaporkan ke dinas langsung ditanggapi, kami lakukan koordinasi dengan BPJS ketenagakerjaan.

Terkait dengan pengganguran Latuconsina katakan, terjadi penurunan, walapun presentasenya masih kecil namun pihaknya terus berupaya membantu masyarakat dengan pelatihan, agar pencari kerja memiliki ketrampilan, yang pada akhirnya mereka bisa tersalur ke sejumlah perusahaan dengan demikian dapat menjawab
visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur. yakni menurunkan tingkat kemiskinan dan pengangguran di Maluku.

Selabjutnya untuk tahun 2024 harapan saya lebih khusus diarahkan untuk para pengawas tenaga kerja yang kini di miliki dinas sebagai ujung tombak.kiranya dalam memberikan pembinaan dan pengawasan ke perusahaan , harus bekerja sesuai dengan standar serta ketentuan yang ada.

Bekerja tekun dan sebaik baiknya, membantu para tenaga kerja untuk menegakan aturan”, pinta Latuconsina

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *