Anggota DPRD Maluku Sesalkan Peristiwa Trikora

Parlemen6 views

Rostina Nilai Aparat Keamanan Lamban & Kurang Tegas .

Ambon, Demokrasi Maluku ;
Peristiwa Trikora yang terjadi pada minggu, 12 Januari 2025, dinihari, pada pukul 03:40 WIT merupakan peristiwa yang seharusnya tak terjadi , peristiwa yang dipicu oleh anak-anak balapan liar dan Minuman Keras (Miras) patut disesali.

http://demokrasimaluku.com/wp-content/uploads/2024/08/20240817_081242-6.jpg

Anggota DPRD Provinsi Maluku Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Ambon, asal Fraksi PKS Rostina mengemukakan kekecewaannya terhadap kejadian
tersebut, dia menilai aparat keamanan lamban dalam merespons dan tidak bersikap tegas dalam menangani situasi tersebut.

“Saya sangat menyesalkan kejadian itu, karena anak-anak balap liar tersebut melakukan tindakan yang tidak baik dan menciptakan ketegangan,” ujar Rostina Di Baileo Rakyat Karang Panjang Ambon, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon-Provinsi Maluku , Senin (13/01/2025).

Menurut dia , aparat kepolisian harus lebih responsif dalam menangani situasi seperti ini. Ia juga meminta agar pelaku diberikan hukuman yang tegas, dipenjarakan , untuk memberikan efek jera agar tidak ada tindakan serupa di masa yang akan datang.

“Jika aparat membiarkan kejadian seperti ini terjadi, maka dampaknya akan sangat buruk. Kita sudah merasakannya sekian tahun dan ini sangat menyakitkan,” ujar dia

Rostina menilai aparat telah lalai dalam menjalankan tugasnya, yang terbukti dari unggahan di media sosial yang menunjukkan keterlambatan aparat dalam merespons.

“Kita bisa lihat dari unggahan di media sosial, aparat sangat lambat dan tidak berada di tengah-tengah untuk mengatasi situasi ini,” ujar Rostina.

Ia juga mengingatkan bahwa kelalaian ini dapat menjadi bom waktu yang berbahaya, dan berharap kejadian serupa tidak terulang lagi.

“Kepedulian dari intelijen harus lebih cepat dan responsif untuk mendeteksi dini masalah ini agar bisa dihindari,” ujar dia pula

Rostina mengimbau agar generasi muda lebih fokus pada kegiatan positif dan tak terjebak dalam perilaku-perilaku buruk.

“ Sebaiknya anak muda mengisi waktu kalian dengan hal-hal positif, seperti kegiatan-kegiatan keagamaan baik Islam maupun Kristen, kegiatan sosial lainnya yang bermanfaat untuk masa depan, Jangan hanya sekadar hura-hura. Kita harus membangun masyarakat yang lebih baik untuk Ambon, Maluku, Bangsa, dan Negara,” katanya berharap .(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *