Ambon, Demokrasi Maluku : Masyarakat Kota Ambon resah dengan naiknya harga-harga sembako menjelang idul fitri, terutama harga beras termasuk beras bulog, kenaikan tersebut kelihatannya tak wajar.
Harga beras dipasaran yang tadinya dijual dengan harga Rp.10 ribu per kilogram merangkak naik hingga mencapai angka 15 ribu rupiah per kilonya.
“Terkait informasi tentang kelangkaan dan melonjaknya harga beras di pasar tradisional mesti cepat ditanggapi pihak Perum Bulog Ambon, yakni melakukan koordinasi bersama pemerintah,” ujar Ketua DPRD Maluku, Benhur George Watubun di ruang kerjanya, Jumat (21/04/2023).
Menurutnya, DPRD Maluku melalui Komisi II akan secepatnya melakukan pemantauan langsung ke pasar jelang perayaan hari raya Idul Fitriv1444 H.
“Kita akan berkoordinasi sehingga Komisi II dalam waktu dekat akan melakukan on the Spot untuk memastikan ketersediaan stok kebutuhan pokok termasuk beras agar
masyarakat terutama umat Islam yang akan merayakan hari raya Idul Fitri 1444 H merasa tenang, lebih lagi pada ketersediaan kebutuhan bahan pokok,” tutup Watubun
