Ambon, Demokrasi Maluku : Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, menyalurkan bantuan hibah sebesar Rp 50 juta untuk pembangunan Masjid Cendekia Maluku dan salah satu Masjid di kawasan Wara Desa Batumerah Kecamatan Sirimau, Kota Ambon.
Penjabat Walikota Ambon Bodewin Wattimena, menyerahkan langsung bantuan kepada panitia pembangunan disela-sela Safari Ramadhan Pemkot Ambon menjelang Idul Fitri di pelataran Yayasan Cendekia Maluku, Rabu (12/4/2023).
Pemkot Ambon terus membangun kota ini di berbagai sektor. Sektor keagamaan misalnya, selain Masjid, Pemkot pun telah mengalokasikan bantuan pada APBD Kota Ambon 2023 untuk pembangunan ruang kelas baru di SD Cendekia Ambon senilai Rp 480 juta.
“Bantuan bagi pembangunan Masjid disini kita siapkan sebesar Rp 50 juta dari dana hibah pembangunan rumah ibadah yang alokasinya sudah ada. Serta pembangunan RKB bagi SD Cendekia, Rp 480 juta,” tandas Pj Walikota.
Dia juga menjelaskan, bukan saja di Yayasan Cendekia dan daerah Wara, alokasi bantuan rumah ibadah yang samapun bagi pembangunan Masjid maupun Gereja. Hal tersebut berjalan setiap tahun.
“Pemkot mendukung seluruh upaya pribadi, lembaga atau apapun yang ingin memajukan dunia pendidikan di Kota Ambon. Kalau hibah kan setiap tahun. Apakah itu untuk sidang-sidang Jemaat Gereja, Majelis Ta’lim,” jelasnya.
Dia juga mengatakan, dana hibah Pemkot Ambon tahun ini meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Karena itu ketika ada proposal yang diajukan, akan diperiksa dan jika sesuai Pemkot langsung bantu. Dengan tetap mengacu pada pertanggungjawaban yang jelas.
“Doakan jika saya masih memperpanjang masa jabatan sebagai pejabat Walikota, maka saya akan melakukan hal itu terus. Alokasi anggaran untuk pembangunan rumah ibadah, Gereja dan Masjid, serta kegiatan sosial keagamaan lainnya,” pintanya.
Menurutnya, semua itu menjadi penting sebab Pemkot dalam tanggung jawabnya menaruh perhatian dan fokus pada pembangunan serta penguatan spiritualitas umat selain pembangunan fisik, yang mana keduanya berjalan seimbang. Demi mewujudkan Ambon yang harmonis, sejahtera dan religius.
“Sebabnya, pemerintah selain mensuport lewat anggaran tetapi terus mengajak warga kotanya agar terus memperkuat rasa kebersamaan, toleransi dan kerukunan antar sesama. Sebab memajukan Ambon, pemerintah tidak bisa sendiri, butuh peran serta masyarakat,”tutup Wattimena.
Hadir pada kesempatan itu, Ketua TP-PKK Kota Ambon, sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), sejumlah tamu undangan lainya.(DM-02)