Tiakur MBD,Demokrasi Maluku
Kabupaten Maluku Barat Daya pekan kemarin telah melakukan sidak di pasar tiakur dengan melibatkan dinas Perindakop, dinas pertanian dan bagian Eksda , dari ke tiga instansi ini telah berkolaborasi dalam
rangka melakukan pemantua di lapangan terkait harga sembako di pasar tiakur jelang puasa hingga lebaran tahun 2023 ini.
Dari hasil on the spot di prakarsai oleh Bagian Eksda terdapat sejumlah tempat usaha yang masi menjual makanan yang masa berlaku telah habis alias ekspayer , sehingga pegawai kami telah menyita barang-barang guna menghindari bahaya bagi masyarakat. Barang-barang tersebut telah di amankan pada gudang penyimpanan dinas Perindakop kabupaten MALUKU BARAT DAYA(MBD) .
Ditanya peran Eksda dalam melakukan pengawasan terhadap penjualan bahan bakar minyak(BBM) secara ilegal dalam kota tiakur, terkait itu, Mau pula ia akan menindakan secara tegas pagi para pengecer BBM yang tidak memiliki ijin dari Pemda ini di anggap ilegal tuturnya
Kepala bagian Eksda pemda Kabupaten Maluku Barat Daya Imanuel J Maupula S.Pd yang di temui pers di ruang kerjanya pekan lalu mengatakan, bahwa agenda turun di lapangan untuk melakukan pengawasan terhadap sembilan bahan pokok di kota tiakur telah dijadwalkan, dan kami sudah mengecek harga bahan pokok di pasar jelang puasa hingga lebaran nanti masi cukup ketersediannya termasuk bahan bakar minyak (BBM) ujar Imanuel .
Dikatakan pulah bahwa ada sejumlah pengusaha yang belum dilakukan sidak dikarenakan tempat usahanya di tutup, saat petugas tiba di sanasana, enta karena mereka lebih dulu mengetahui rencana, ini atau ada yang bocorkan kegiatan sidak pada tempat usaha mereka alhasilnya ketika kami sampai toko sudah di tutup kesalnya. “”
Dia mengatakan harga barang menjelang lebaran masi terdapat kestabilan terutama bawang merahmerah, dan bawang putih juga beras dan minyak goreng yang di datankan dari luar MBD juga masi normal tidak mahal , dan harganya masi bisa di jangkau masyarakat karena kita sendiri tahu semabako kita dari luar MBD Kalau musim ombak harga sembako naiknya tak terbendung di sebabkan MBD belum punya kantor Bulog yang ada hanya gudang Bulog saja sehingga pemda belum bisa melaksanakan pasar murah .
Selanjutnya Ia menjelaskan Bahwa dalam waktu dekat pemda akan membentuk tim inflasi untuk mengendalikan harga pasar.
Diakuinya kita punya kantor Bulog namun kantor tersebut belum juga difungsikan , semoga cepat difungsikan agar dapat bisa bermanfaat dan membantu melayani masyarakat di kabupaten julukan kalwedo (em).
