AMBON, Demokrasi Maluku : Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Maluku, melakukan pertemuan di Ruang Rapat Lantai II, Kantor Gubernur, Sabtu, (20/8/2022). Pertemuan yang dipandu Ketua KONI Maluku Murad Ismail yang juga Gubernur Maluku itu, salah satunya membahas tentang tahapan seleksi atlet -atlet Maluku melalui Pekan Olahraga Provinsi Maluku (POPMAL) IV Tahun 2022, sebelum tampil pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 di Kota Medan dan Aceh.
Setelah pertemuan rampung dilaksanakan, Gubernur mencanangkan POPMAL IV Tahun 2022, di tempat yang sama, dengan menetapkan Nuri Raja sebagai Maskot.
POPMAL IV dijadwalkan akan berlangsung di Kota Ambon, tanggal 14 – 24 November akhir tahun ini, dengan mempertandingkan cabang olahraga Atletik, Balap Sepeda, Biliar, Basket, Volly, Catur, E-Sport, Futsal, Karate, Kempo, Panahan, Panjat Tebing, Pencak Silat, Renang, Taekwondo, Tenis Meja, Tinju dan Wushu.
Sebagaimana diketahui, perhelatan POPMAL IV merupakan salah satu keputusan Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) Maluku pada 1 Maret 2022 lalu. POPMAL IV/2022 juga merupakan tekad dari Gubernur selaku Ketua KONI untuk menyeleksi atlet-atlet Maluku jelang keikutsertaan pada Pra PON XXI.
“Kita ketahui bersama, bila PON 2024 akan dilaksanakan di Kota Medan dan Aceh. Sudah saatnya kita melakukan persiapan hadapi ajang multi event tersebut, sesuai AD/ART KONI bila setiap provinsi wajib menyeleksi atletnya melalui Pekan Olahraga Provinsi,” kata Gubernur saat pertemuan bersama Pengurus KONI
Ia mengatakan, pencapaian prestasi olahraga Maluku bukan hanya menjadi tanggung jawab KONI Maluku saja, melainkan tanggung jawab kepedulian pemerintah, swasta dan seluruh kalangan masyarakat.
Masing-masing daerah (11 kabupaten/kota se-Maluku) pun, diingatkan, untuk fokus dalam menentukan dan mempersiapkan cabang olahraga prioritas sesuai keunggulan daerah setempat, agar dapat melahirkan atlet-atlet potensial yang bisa memberikan prestasi terbaik untuk Maluku.
Di sisi lain, Gubernur juga mengingatkan, bila kompetisi dan kompetensi dijadikan sebagai patokan dalam tahapan seleksi para atlet. Mengingat, cabang olahraga (Cabor) Dayung, Tinju, Atletik, Kempo, Muathay dan Karate adalah Cabor yang harus diperhatikan dan ditingkatkan karena merupakan Cabor unggulan Maluku. Begitu pula Wasit dan juri yang independen .
“Saya harap POPMAL IV akan menuai sukses partisipasi / penyelenggaraan dan prestasi,” tegasnya.
Diakhir arahannya, Gubernur mengajak seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat Maluku mewujudkan kemajuan olahraga Maluku melalui slogan MURAD.
“M : Maju pantang mundur ke gelanggang, dengan semangat patriot olahraga. U : Unggul dalam setiap event. R : Rasional dalam menentukan skala prioritas prestasi cabang olahraga. A : Akuntabilitas pengelolaan, dan D : Dedikasi mengorbankan tenaga, pikiran dan waktu untuk meraih puncak prestasi olahraga,”tutup Murad. (BIRO ADMINISTRASI PIMPINAN SETDA MALUKU).