NAMROLE, Demokrasi Maluku : Sebanyak 19 jam,ah Haji Kabupaten Buru Selatan (Bursel) tiba di Lapter Namrole dengan keadaan sehat walafiat di jemput Wakil Bupati Buru Selatan Gerson Eliaser Selaily didampingi Sekertaris Daerah Iskandar Walla Senin 8/8 2022.
Menyambut Kepulangan 19 orang Jama’ah Haji Kabupaten Buru Selatan dari Tanah Suci Mekkah di Aula Kantor Bupati Selatan.
Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bursel Drs. Ismail Rumfot dalam Penyampaian laporan panitia penyelenggara Haji mengatakan, Pada tanggal 20 Juni yang lalu ditempat ini dan jam seperti ini juga, kita kumpul disini bersama-sama untuk melepaskan para jama’ah haji kita Kabupaten Buru Selatan kurang lebih 19 orang.
Lanjutnya, kita lepaskan mereka untuk berangkat menunaikan ibadah haji, memenuhi panggilan Allah SWT, Alhamdulillah hari ini mereka tiba kembali disini dengan jumlah yang sama 19 orang tanpa kurang seorang pun dan Insya Allah beberapa menit ke depan bapak Wakil Bupati akan memberikan arahan dan setelah itu akan menyerahkan kepada sanak keluarga untuk bersama-sama ke rumahnya masing-masing.
“Kemudian kepada bapak ibu jama’ah haji yang baru pulang dari tanah suci mekkah, Karena bapak ibu sudah sempurna rukun Islamnya, maka kita menjaga kemabruran haji ini, kita harus tunjukkan akhlak yang baik ditengah-tengah masyarakat,” pesan Kemenag Bursel itu.
“Dan yang terakhir kata Kemenag Bursel, saya mengucapkan terima kasih mewakili jama’ah haji dan masyarakat Kabupaten Buru Selatan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Buru Selatan dalam hal ini Ibu Bupati, Pak Wakil Bupati dan pak Sekda serta seluruh Pimpinan-pimpinan yang ada dalam wilayah Kabupaten ini karena atas dukungan moril maupun materil sehingga jama’ah haji kita ini berangkat dengan selamat dan kembali pun dengan selamat.
Tambahnya. Saya ucapkan terima kasih kepada keamanan dalam hal ini pak Kapolres dan jajarannya, Pak Perwira Penghubung dan jajarannya, karena perjalanan haji kali ini pemberangkatannya tertib, aman, damai, dan terkembalinya pun sama (tertib, aman dan damai.
Selanjutnya penyampaian pesan dan kesan disampaikan Ketua Rombongan Jama’ah Haji Kabupaten Buru Selatan Drs. Hi Abdul Mutalib Laitupa mengatakan, yang pertama kita mulai berangkat dari Kabupaten Buru Selatan kita, untuk melaksanakan panggilan Allah SWT sampai hari ini kami hitung 44 hari dan dari 44 hari itu saya hitung tiga bulan, yakni mulai dari bulan Juni, Juli dan Agustus.
Jelas Ketua Rombongan, terhitung 44 hari itu yang pertama kita di Ambon 2 hari, Embarkasi Makassar 1 hari, Mekkah 30 hari, Medina 9 hari, balik lagi Makassar 1 hari, Ambon 1 hari dan sekarang ini di Namrole, jadi 44 hari.
“Jadi lamanya pemberangkatan kita kurang lebih 44 hari melaksanakan panggilan Allah yang disebut dengan Tamu Allah, dan setelah kita kembali hari ini bukan lagi Tamu Allah, tapi artinya kita hari ini orang yang dijaga oleh Allah dan di sayangi oleh Allah, dan kemudian diantara kita ini Allah menugaskan 40 Malaikat untuk menjaga kita sampai dengan 40 hari masa edah selesai baru Allah mencabut Malaikat-malaikat itu kembali.
Dalam kesempatan itu juga Laitupa menyampaikan, atas nama ketua rombongan jama’ah haji mengucapkan banyak terima kasih kepada Pemerintah, baik pemerintah Pusat sampai daerah karena kami menganggap pelayanan kepada kami jama’ah haji kali ini sangat luar biasa baik.
Kemudian Wakil Bupati Buru Selatan Gerson Eliaser Selsily dalam arahannya mengatakan, melakukan Ibadah Haji merupakan pelaksanaan Rukun Islam yang Kelima dan menjadi salah satu ibadah yang memiliki kekhususan tersendiri, yakni ibadah yang diwajibkan sekali seumur hidup bagi setiap muslim dan muslimah yang mampu serta memenuhi berbagai persyaratan baik pertahanan fisik, mental dan spiritual keagamaan.
Olehnya itu Lanjut Wakil Bupati, setiap muslim dan muslimah yang bertaqwa sudah barang tentu sudah mendapatkan ridho dari Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa agar dapat menunaikan Ibadah Haji di Tanah Suci Mekkah almukaramah karena sudah sesuai merupakan pelaksanaan rukun Islam yang Kelima dan juga merupakan kewajiban sekaligus sebagai kehormatan tamu undangan dari Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa.
Untuk itu kata Wakil Bupati, bagi bapak dan ibu jama’ah haji yang baru saja kembali dari hajatan akbar ini, kiranya selalu mensyukuri karena telah diberikan kesempatan untuk melaksanakan Ibadah Haji sampai selesai, dan Alhamdulillah pada hari ini kita telah bersua kembali baik dengan keluarga maupun masyarakat di daerah tercinta ini.
Kabupaten Buru Selatan pada Tahun 2022 ini diberikan kouta hanya sebanyak 22 orang, namun 1 orang menunda keberangkatannya dan sisa 19 orang. Sehingga disaat ini telah kita saksikan bersama kembalinya jama’ah haji asal daerah ini dalam kondisi sehat walafiat,” jelas Selsily.
Kemudian Wakil Bupati mengatakan, Mudah-mudahan di tahun yang akan datang, akan adanya peningkatan Jumlah Kouta lebih banyak lagi, sehingga umat Muslim dan Muslimah di daerah ini akan melakukan proses sebagai calon jama’ah haji yang dapat mendaftarkan diri pada instansi terkait.
Selain itu Ucap Wakil Bupati, perlu saya ingatkan pula bahwa sebagai seorang haji dituntut untuk memilih khusyuk dan tawaddu serta selalu menjadi panutan baik di internal keluarga maupun di masyarakat,” mengingatkan.
“Kepada para jama’ah haji yang baru kembali dari tanah suci Mekkah almukaramah agar dapat meningkatkan ketaqwaan dan kesolehan serta menjadi tauladan bagi masyarakat dilingkungan sekitar dan bisa mampu menjadi nilai-nilai positif dalam rangka pembangunan di Kabupaten Buru Selatan, terutama pembangunan mental dan spiritual masyarakat, agar gelar haji yang di sandang oleh bapak ibu sekalian betul-betul menjadi haji mabrur yang diridhoi Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa,” harap Wakil Bupati.
Mengakhiri arahanya, melalui kesempatan ini perkenankan saya atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Buru Selatan menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada saudara penyelenggara urusan haji, panitia pemberangkatan dan Pemulangan jama’ah haji asal Kabupaten Buru Selatan ini,” tutup Selsily Wakil Bupati Buru Selatan. (AK)