NAMROLE,- Demokrasi Maluku : Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Buru Selatan (Bursel), Melkior Solissa mengatakan, untuk tahun anggaran 2022 pekerjaan penunjukan langsung di Kabupaten Bursel ditiadakan.
Untuk mengantisipasi hal ini kata Kadis, Ditahun anggaran 2019-2020 itu ada beberapa pekerjaan yang ter refocusing secara nasional maupun secara daerah karena, diperhadap kan dengan Pandemi Wabah Covid-19.
Hal ini dilakukan, ada beberapa mata anggaran tahun 2019-2020 yang di refocusing atau dibatalkan pembayarannya sebesar 30 Persen dan 30 Persen untuk beberapa Paket item pekerjaan termasuk dana luncur yang juga belum di selesaikaan pembayarannya” Tutur Solissa.
Oleh karena itu lanjutnya, secara regulasi nasional maupun daerah dapat menjawab utang piutang tersebut, maka harus di anggarkan dari alokasi APBD tahun ini, dan anggaran pembayaran tersebut yang ada pada Dinas PUPR Bursel, kesemunya itu difokuskan untuk penyelesaian utang piutang yang dimaksud.
Kata Solissa, ini menjadi beban pemerintah daerah untuk menyelesaikan utang piutang kepada pihak Ke Tiga, sehingga menjadi reitensi bagi masyarakat maupun pihak ke Ketiga untuk perlu diselesaikan, sehingga dapat menstabilkan kondisi keuangan kabupaten Bursel” Imbuhnya.
Dengan demikian pekerjaan penunjukan langsung Atas izin Allah Swt, Tuhan Yang Maha Esa dapat dilanjutkan kembali di tahun 2023 nanti, olehnya itu sekali lagi dimohon kepada komponen masyarakat Bursel maupun pihak ke tiga (3 ) bahwa tidak ada pekerjaan penunjukan langsung tahun 2022 ini.
Untuk itu atas nama Dinas PUPR Bursel, kiranya mohon untuk dimakumi, selama ini Katong £kuta) di perhadapkan dengan penyakit pandemi Covid-19 mengakibatkan terjadi refocusing untuk beberapa program kegiatan terpotong sebesar 30 persen dan dialokasikan kembali untuk dibayar 30 persen pada tahun ini” Tutup Solissa. (AK)