Namlea,- Demokrasi Maluku : Memasuki tahun 2021, sistim pembelajaran pendidikan yang di lakukan di Sekolah Menengah Pertama( SMP) Negeri 5 Buru berlokasi di Dataran Waeapo/Mako, Kecamatan Waeapo, Kabupaten Buru, sistim belajar, mengedepankan Protokol Kesehatan.
Memasuki Smester genap pada tahun ajaran 2020-2021 dengan sistim pembelajaran tatap muka pada smester genap itu dibagi dalam Dua ship yakni, Ship A dan Ship B dengan ruang belajar yang tersedian berjumlah 9 Rombongan Belajar (Rombel).
Demikian pernyataan sikap yang disampaikan Kepsek SMP Negeri 5 Buru, Abdullah Soamole, SPd Selasa 5/1 2021. Menurutnya, memasuki tahun 2021 terkait dengan sistim belajar di sekolah ini, Kami Dewan Guru lebih memperketat Himbawan/anjuran pemerintah yang mengedepankan Protokol kesehatan, hal ini dilakukan agar dapat terhindar penyakit Covid-19 yang mematikan jiwa manusia” Ujarnya.
Dikatakan Soamole, Sekolah kami dalam sistim belajar miliki 9 Rombel dengan jumlah siswa sebanyak 264 orang dan jumlah guru berjumlah 21 orang termasuk Guru kontrak, namun dengan adanya Covid- 19/ Pandemi maka dalam sistim belajar saat ini dibagi Dua Ship yaitu Ship A dan Ship B.
Untuk ship A sebelum penyakit Pandemi/Covid-19 yang ganas itu merebah wilayah NKRI termasuk Provinsi Maluku, sistim pembelajaran sekolah ini menggunakan Satu ship yaitu Satu ruang belajar menampung 32 siswa dan siswi.
Setelah ada himbawan pemerintah Daerah terkait dengan merebah penyakit Covid-19 Kata Kepsek, maka sistim belajar di sekolah Kamiaac berubah dengan gaya sistim Garing dan Luring Pendidikan Jarak Jauh(PJJ) lalui Hend Pone/Online dan selanjutnya Kabupaten Buru merupakan Zona Hijau maka sistim belajar dilanjutkan dengan sistim belajar tatap muka menggunakan Dua Ship yaitu Untuk Ship A masing masing ruang belajar menampung 16 0rang dengan sistim belajar saat ini dimulai pukul 7.15 hingga pukul 9.15 wit sedangkan ship B dimulai masuk sekolah pada pukul 9.30 hingga pukul 11.30 wit dan mengedepan Protokol Kesehatan.(Adam Kiat).
